Headlines News :
Home » , » PELAJARAN - 41 BINATANG DALAM WAHYU 13

PELAJARAN - 41 BINATANG DALAM WAHYU 13

Posted by Unknown on Kamis, 28 Juni 2012 | 28.6.12

BINATANG DALAM WAHYU 13

(Pelajaran-41)
Dalam  wahyu 13 ini ada dua binatang yang dilihat oleh rasul Yohanes.  Yang pertama adalah yang keluar dari dalam laut.  (baca ayat  1-10). Binatang ini mendapat kuasa dari naga yang  artinya  ini adalah lambang kekuasaan paus lagi. Naga memberi kuasa  kepadanya artinya  setan  yang memberi kuasa kepada  paus  sehingga  begitu besar  kuasanya  kepada bangsa-bangsa  didunia,  tetapi  kemudian kelihatan  salah  satu dari kepalanya terluka  yang  membahayakan hidupnya. Ini menceritakan bahwa suatu waktu kekuasan paus itu di hentikan. terjadi pada tahun 1798, ketika Napoleon  memerintahkan kepada salah satu jendralnya yaitu jendral Bartier,pergi ke  Roma lalu  menangkap paus dan membawanya ke Perancis  dengan  berjalan kaki sampai mati disalah satu penjara di perancis. Sejak saat itu kelihatan   kekuasaan  paus  sudah  berakhir.  

Tetapi   kemudian kekuasaan  paus  dipulihkan, oleh mussolini., penguasa  di  Itali sebelum   perang  dunia  ke-1.  Tetapi  belum  berkuasa   seperti sebelumnya.
Ayat 11-18 sekor binatang lain yang bertanduk dua seperti  domba. Itulah negara Amerika serikat yang dalam perebutan kuasa  politik akan  menang.  Namun  ia  berbicara  seperti  naga.  Jadi   iapun menyuarakan  suara  setan  dan dari dia akan  muncul  hukum  hari minggu  (pemaksaan  berbakti  di  hari  Minggu/  menyembah  tanda binatang  itu) yang terkenal dengan apa yang disebut Sunday  Law.

Amerika  serikat akan memberlakukan hukum hari minggu  dan  siapa yang  tidak  mau mengikutnya akan  dibinasakan.  Artinya  setelah Amerika  serikat  menangkan  kuasa politik, ia  akan  menyerahkan kekuasaan  itu kepada agama dan dalam hal ini Roma  Katolik,  dan siapa  yang  tidak mengakui hukum hari minggu  akan  dibinasakan. Inilah  yang  dikatakan ia memberi nyawa kepada  patung  binatang itu.  Artinya hari minggu atau hari Sabat palsu, akan  dipaksakan pada manusia didunia (baca Penjelasan Tambahan Pelajaran-41). Untuk  melihat kuasanya kita lihat pelajaran 44 !




PENJELASAN TAMBAHAN
(Pelajaran-41)

AMERIKA SERIKAT DALAM NUBUATAN

 Dan aku melihat seekor binatang lain keluar dari dalam  bumi dan  bertanduk  dua  sama seperti anak  domba  dan  ia  berbicara seperti seekor naga. Wahyu 13:11.

Satu  bangsa,  hanya satu bangsa,  yang  memenuhi  ciri-ciri khusus  nubuatan  ini,  dengan tidak  dapat  salah  ini  menunjuk Amerika Serikat.
    
Inilah  gambaran  yang mengejutkan mengenai  bangkitnya  dan pertumbuhan  bangsa itu. Dan binatang yang bertanduk dua  seperti anak  domba,  melambangkan kesucian  dan  kelembutan, menyatakan tabiat pemerintahan negara itu dengan sebaik-baiknya, sebagaimana yang  dinyatakan  dalam  dua landasan  prinsipnya,  Republik  dan Protestan.
    
Tuhan  telah  melakukan lebih banyak  bagi  Amerika  Serikat daripada  suatu  negara lain di atas mana matahari  bersinar.  Di sini  Ia  menyediakan suaka bagi umat-Nya,  dimana  mereka  dapat berbakti  kepadaNya sesuai dengan keyakinannya masing-masing.  Di sini kekristenan memperoleh kemajuan dengan kemurniannya.  Ajaran memberi hidup dari satu Pengantara antara Allah dan manusia telah diajarkan  dengan  sebebas-bebasnya.  Allah  merencanakan  supaya negara  ini  seharusnya senantiasa tetap bebas bagi  semua  orang untuk  berbakti  kepadaNya  sesuai  dengan  keyakinannya  masing-masing.  Ia  merencanakan  supaya  lembaga  pemerintah  sipilnya, dengan  produksinya yang meluas, haruslah melambangkan kebebasan
pengabaran injil.
    
Tetapi  musuh  segala  kebenaran  telah  merencanakan   lain terhadap cita-cita Allah untuk negara ini. Ia akan membawa  masuk usaha-usaha yang akan menyebabkan manusia melupakan adanya Allah.
Keduniawian   dan  keserakahan,  yang  merupakan  berhala,   akan berhasil melalui pekerjaan sipenipu besar, sampai hukum Allah dan semua peraturannya, akan dinyatakan tidak berlaku.
    
Kepada  saya  (E.G.  White) telah  ditunjukkan  bahwa  Setan sembunyi-sembunyi datang kepada kita Melalui suruhan Setan, hukum Allah   akan   ditiadakan.  Di  negara   Amerika   Serikat   yang membanggakan   kemerdekaan,   kebebasan   beragama   akan   tamat riwayatnya.
    
Bilamana Amerika Serikat, di dalam lembaga  pemerintahannya, akan  menjalankan undang-undang yang mengikat  keyakinan  manusia sehubungan dengan hak-hak beragama, memaksakan pemeliharaan  hari Minggu  (1), dan menyebabkan kuasa penindasan dikenakan  terhadap mereka yang memelihara Sabat hari yang ketujuh, maka hukum  Allah dengan  segala  kesengajaan  dan  tujuan  akan  dinyatakan  tidak berlaku;  dan  kemurtadan nasional akan diikuti  oleh  kehancuran nasional. --dikutip dari tulisan, E.G. White, Allah Memelihara Kita, halaman. 131.

Adalah  benar  bahwa  spiritisme  sekarang  sedang  mengubah bentuknya dan mengenakan jubah Kekristenan. Benar-benar merupakan satu penipuan yang lebih berbahaya oleh karena lebih terselubung. Jika  sebelumnya ia menyangkal Kristus dan Alkitab,  sekarang  ia mengaku menerima kedua-duanya. Tetapi Alkitab di tafsirkan  dalam cara yang menyenangkan bagi hati yang tidak dibaharui,  sementara kebenaran-kebenarannya yang khidmat dan penting  di  sia-siakan--(KA 526).
    
Kristus   sesungguhnya  disangkal  sebagaimana   sebelumnya, tetapi  setan  telah  begitu  membutakan  mata  manusia  sehingga penipuan  itu tidak terlihat--(KA 527). Sukar untuk mengungkapkan kebutaan manusia generasi ini--(KA 529).
    
Melalui  dua  kesalahan besar kebakaan  jiwa  dan  kekudusan Hari-Minggu  setan  menjerat  manusia  dalam  penipuannya.   Umat Protestan Amerika Serikat akan memimpin dalam mengulurkan  tangan melintasi  jurang  pemisah untuk menggenggam  tangan  spiritisme, mereka  akan  menjangkau lewat lobang yang dalam  untuk  berjabat tangan   dengan   kekuasaan  Roma  (2);  dan   dibawah   pengaruh persekutuan  tiga serangkai ini, negara ini akan mengikuti  jejak Roma dalam menginjak-injak hak-hak hati nurani--(KA 554, 555).

Gereja  mengimbau  kepada tangan yang  kuat  dari  kekuasaan sipil  dan  dalam  pekerjaan  ini,  umat  Katolik  dan  Protestan bersatu (3)--(KA 574).
    
Umat  Katolik  mengakui  bahwa perubahan  hari  Sabat  telah dilakukan oleh gereja mereka, dan menyatakan bahwa umat protestan dengan  menyucikan Hari Minggu, sedang  mengakui  kekuasaannya.-- Dalam Catholic Catechism of Cristian Religion.--(KA 420)
    
Gereja  Roma  Katolik belum melepaskan  pengaruhnya  sebagai yang tertinggi; dan bilamana dunia serta gereja-gereja  Protestan menerima  hari  Sabat  ciptaannya  lalu  menolak  Sabat   Alkitab sesungguhnya   mereka  mengakui  anggapan  ini,  dengan   berbuat demikian  mereka (Protestan) meremehkan prinsip  yang  memisahkan mereka  dari  Roma  bahwa Alkitab  dan  Hanya  Alkitablah,  agama Protestan. Sementara pemaksaan Hari Minggu mendapat dukungan,  ia bersuka  karena  yakin  bahwa itu  akan  menyeret  segenap  dunia Protestan di bawah panji-panji Roma.--(KA 420)
    
Orang-orang  Roma menyatakan bahwa pemeliharaan Hari  Minggu oleh  umat  Protestan  adalah penghormatan  yang  mereka  berikan kepada  kekuasaan Gereja (Katolik)--Mgr. Segur. Plain Talk  About The Protestantism of Today, hlm 213,--(KA 421).
    
Dewasa ini dukungan umat Protestan terhadap Romanisme  lebih besar  daripada tahun-tahun sebelumnya. Mereka mengajarkan  anak-anaknya  untuk  membenci Katholik dan berpendapat  bahwa  mencari penyesuaian dengan Roma berarti tidak setia kepada Allah.  Tetapi betapa berbedanya sikap mereka itu sekarang ini!--(KA 531).
    
Apabila  topan  mendekat, suatu golongan  besar  yang  telah mengaku  percaya kepada pekabaran malaikat ketiga,  tetapi  tidak disucikan  melalui penurutan kepada kebenaran  itu,  meninggalkan kedudukan mereka dan bergabung dengan barisan penentang, bilamana para  pemelihara Sabat dihadapkan kepengadilan untuk  menjelaskan iman mereka, orang-orang yang murtad ini menjadi agen-agen  setan yang  paling efisien untuk memberikan penjelasan yang  salah  dan menuduh, lalu melalui laporan-laporan palsu serta saran-saran tak langsung menghasut para penguasa untuk melawan mereka.--(KA 575)
    
Penurutan  yang  ikhlas kepada Firman  Allah  akan  dianggap sebagai  pemberontakan.  Dibutakan  oleh  setan,  orangtua   akan memperlakukan  anaknya yang percaya dengan kasar dan kejam;  para majikan  akan menindas hambanya yang memelihara  hukum.  Hubungan kasih  sayang  akan  direnggangkan; anak-anak  akan  dicabut  hak warisnya dan diusir dari rumah.--(KA 574)
    
Dengan   demikian   perkataan  Paulus   di   genapi   dengan sesungguhnya;  "memang  setiap  orang yang  mau  hidup  beribadah didalam  Kristus Yesus akan menderita aniaya" II  Timotius  3:12. Apabila  para pembela kebenaran menolak untuk menghormati  Sabat-Hari  Minggu  (Sabat  palsu)  beberapa  di  antara  mereka   akan dipenjarakan,  ada yang akan dibuang ada yang  akan  diperlakukan sebagai budak.

PERUBAHAN   DALAM  HUKUM  KEEMPAT  ITU  SESUNGGUHNYA   MENGGENAPI  NUBUATAN DENGAN TEPAT.--(KA 418), Baca-Daniel 7:25.

-----------------,
KA     = Dipetik  dari Kemenangan Akhir (The  Great Controversi). kegenapan Nubuatannya sedang  terus          berlangsung!  Seperti  Hal  dibawah  ini  mungkin  dapat          memberikan gambaran untuk Kita. Karena salah satu  bukti benar  atau  tidaknya  Karunia  Nubuat/penglihatan  yang diterima   seseorang   bersumber   dari   Allah   adalah  "Nubuatannya   digenapi" (contoh  Nabi  Daniel)  Penguji lainnya baca Bil 24:4&16. Dan 10:7,8,17-19. Mat 7:16; Yer 28:9.
    
(1)    = PADA TANGGAL 29 MEI 1961, DI LEMBAGA TINGGI KEHAKIMAN DI          AMERIKA  SERIKAT  DIUMUMKAN  BAHWA  UNDANG-UNDANG   HARI          MINGGU DINEGARA ITU BUKANLAH UNDANG-UNDANG AGAMA, TETAPI  ADALAH UNDANG-UNDANG NEGARA.
(2)    = Digenapi  saat Ronald Reagan sebagai  President  Amerika Serikat,  dengan  dibukanya hubungan  diplomatik  antara Amerika  Serikat  dengan  Vatikan.  Dan  sepak   terjang kedua  negara ini dengan tepat menggenapi nubuatan  yang terdapat dalam "Wahyu 13."--Baca Lampiran
(3)  = Kita  dapat  amati  penggenapannya  sekarang  ini.--Baca "EKUMENE"  Hal. 282-288, "GERAKAN EKUMENE" dan  "GERAKAN  KARISMATIK" Hal. 339-341, dalam buku Ensiklopedi  Gereja Jilid I A-G, Adolf Heuken SJ. Yayasab Cipta Loka Candra.
 
  
Bagikan tulisan ini :
Comments
0 Comments

 
Support : Facebook Group GMAHK Pulomas
Copyright © 2012. Klub Sehat Indonesia - All Rights Reserved
Template Design by Creating Website, Proudly powered by Blogger