EMPAT TANDUK DAN TANDUK KECIL DANIEL 8
(Pelajaran-34)
Ketika Alexander Besar meninggal dunia karena minuman keras dalam usia 33 tahun, maka kerajaan Yunani dibagi dalam empat bagian kepada keempat Jendralnya. Mereka adalah Cassander, Lecymacus, Seleucus, dan Ptolemy. Wilayah pemerintahan mereka disesuaikan dengan mata angin, utara, timur, selatan dan barat. Kemudian dari keempat tanduk yang aneh itu muncul sebuah tanduk kecil. Jadi pada kambing jantan itu ada satu tanduk yang kuat, itu mengartikan kekuatan dan ketangkasan Alexander. Setelah ia meninggal maka diganti oleh empat tanduk atau empat jendralnya yang menjadi raja.
Dari empat tanduk itu salah satunya timbul sebuah tanduk kecil, artinya dari antara wilayah pemerintahan empat raja ini, akan timbul suatu pemerintahan baru, yang mendapat kekuasaan besar, dalam hal ini tanduk kecil, yang sama artinya dengan yang ada dalam Daniel 7. Kita semua sudah mengetahui bahwa sesudah kerajaan Yunani muncul kerajaan Roma. Kekuasaannya hebat dan tidak ada yang dapat mengalahkannya. Dari sini timbul lagi satu kekuasaan agama yaitu Roma Katholik. Gereja inilah yang memperoleh kekuasaan sehingga menganiaya orang-orang yang menurut hukum Allah. Bahkan yang lebih hebat ialah dia akan melawan Raja segala Raja. Dengan kata lain ia melawan Allah. Dikatakan ia pandai menipu. Mengapa? Dialah yang mengubah hukum Allah. Apa yang tidak ditulis dalam firman Allah disuruhnya dengan paksa supaya dilakukan, yang tertulis dalam Kitab Suci tidak dilakukannya, dan siapa yang melakukan dibunuhnya. Penipuan yang dilakukannya berhasil, ya ia berhasil mengubah hari Sabat menjadi hari Minggu. dan ini dapat dilihat bahwa ia melawan Allah. Tentu kita mau mengikut Allah lebih dari pada manusia.